Kependudukan

Banyaknya penduduk luar daerah yang masuk ke DKI Jakarta, hal ini menyebabkan Jakarta terkenal dengan kota urbanisasi, tetapi sejak tahun 2017 – 2018 banyak penduduk usia lansia yang keluar dari DKI Jakarta

Penduduk DKI Jakarta selalu bertambah setiap tahunnya, peningkatan ini dikarenakan berbagai hal diantaranya perpindahan penduduk dari berbagai daerah ke DKI Jakarta dan  juga jumlah kelahiran yang meningkat. Namun pada kenyataannya bukan hanya penduduk masuk DKI Jakarta melalui Urbanisasi tetapi beberapa penduduk juga keluar DKI Jakarta. Penduduk yang keluar DKI Jakarta yang tercatat pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kebanyakan usia lansia atau usia 60 tahun.

Gambar 1

Sumber : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Pada Gambar 1 didapatkan informasi jumlah penduduk berjenis kelamin laki-laki berusia lansia yang keluar DKI Jakarta.  Jumlah penduduk laki-laki lansia keluar DKI Jakarta tahun 2018 meningkat dari tahun 2017. Peningkatan ini paling tinggi terjadi di Jakarta Timur dari 23.048 menjadi 27.192 , penduduk laki-laki lansia yang paling sedikit berpindah yaitu di Kepulauan Seribu dari 79 menjadi 102 orang yang keluar, hal ini karena jumlah penduduk di Kepulauan Seribu juga sedikit jika dibandingkan dengan wilayah Jakarta lainnya.

Gambar 2

Sumber : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Untuk penduduk lansia berjenis kelamin perempuan yang keluar DKI Jakarta juga meningkat dari tahun 2017 ke 2018 disetiap wilayahnya. Peningkatan paling tinggi di Jakarta Timur dari 21.449 menjadi 25.311, ini karena jumlah penduduk di Jakarta Timur lebih banyak jika dibandingkan dengan wilayah lain. Penduduk yang keluar DKI Jakarta ini berpindah ke Bengkulu, Pekanbaru, Kalimantan, Sulawesi, Pekanbaru, Medan, dan berbagai daerah lainnya. Mereka memutuskan untuk pindah di usia lansia kemungkinan pada usia tersebut sudah banyak yang purna bakti, jadi mereka ingin menghabiskan masa istirahatnya di kampung halaman atau berbagai daerah yang tidak sepadat DKI Jakarta.

Gambar 3

Sumber : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Keluarnya penduduk lansia dari DKI Jakarta hampir diseimbangi dengan kedatangan penduduk ke DKI Jakarta. Pada Gambar 3, data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil tahun 2018 didapatkan informasi kedatangan penduduk luar DKI dari berbagai kalangan. Jumlah penduduk perempuan yang masuk DKI Jakarta lebih banyak dari jumlah penduduk laki-laki, tetapi di wilayah Kepulauan Seribu jumlah penduduk laki-laki yang masuk lebih banyak  dibandingkan dengan perempuan. Pemerintah selalu berupaya untuk menyeimbangkan jumlah penduduk dengan wilayah yang tersedia, dengan mengeluarkan berbagai program untuk kesejahteraan penduduk seperti Kartu Lansia Jakarta, dan dengan adanya rencana pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan nantinya diharapkan jumlah penduduk juga bisa terkontrol khususnya di DKI Jakarta.

Sumber : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Penulis : Azira Irawan
Editor   : Hepy Dinawati